Salon memang identik dengan dunia wanita, namun sesungguhnya tidak hanya wanita saja yang perlu untuk pergi ke salon. Saat ini telah berkembang salon untuk laki-laki agar tampak lebih modern bahkan salon untuk anak-anak. Trend bisnis salon kini mulai merambah ke daerah-daerah di luar daerah. Di daerah-daerah dan kota-kota kecil persaingan bisnis salon relatif masih kecil, sehinga peluang bisnisnya cukup terbuka.
Menurut Rudy Hadisuwarno, penata rambut yang sudah tidak asing lagi di negeri ini, bisnis salon di daerah menjanjikan. “Bisnis salon menjanjikan, pasarnya gila-gilaan. Namun di Jakarta, bisnis salon sudah padat. Tetapi di Papua, Kalimantan, Sulawesi masih potensial untuk dikembangkan bisnis salon.
Menurut Rudy Hadisuwarno, penata rambut yang sudah tidak asing lagi di negeri ini, bisnis salon di daerah menjanjikan. “Bisnis salon menjanjikan, pasarnya gila-gilaan. Namun di Jakarta, bisnis salon sudah padat. Tetapi di Papua, Kalimantan, Sulawesi masih potensial untuk dikembangkan bisnis salon.
Fakta peluang usaha bisnis salon di daerah menjanjikan berangkat dari pengalamannya mengembangkan Salon Rudy Hadisuwarno di berbagai daerah di Indonesia. Kini, Rudy memiliki total 147 salon, kebanyakan dikelola dengan sistem franchise. Sedangkan 15 salon adalah miliknya sendiri.
Prospek positif bisnis salon juga ditemukan Rudy dari pengalamannya mengelola sekolah tata rambut. Setiap kali ia meluluskan penata rambut pemula dari Rudy Hadisuwarno School, sebanyak 30 persen siswanya membuka salon mandiri. Sementara bagi sebagian siswa lainnya yang memilih bekerja di salon, Rudy cenderung mengirim penata rambut pemula untuk mengembangkan karier di daerah.
Sumber:
http://female.kompas.com/read/2011/06/20/14084792/Prospek.Positif.Bisnis.Salon.di.Daerah.
0 comments:
Post a Comment